Pada pagi hari tanggal 5 Mei, sembilan helikopter Mi-8 Kroasia terbang dari Kroasia ke Ukraina. Foto konfirmasi transfer pesawat dipublikasikan secara online oleh kepolisian setempat.
Sebelumnya, Kroasia telah memutuskan untuk mengirim 14 helikopter tua Mi-8 buatan Rusia ke Ukraina. Pesawat dianggap usang tetapi Ukraina menyatakan kesiapannya untuk memperbaikinya dan menggunakannya di garis depan. 5 helikopter lainnya dilaporkan tidak bisa lepas landas. Mereka akan dikirim ke Ukraina melalui darat nanti.
Sebelumnya, dilaporkan bahwa hanya tiga helikopter yang dikirim ke Ukraina, sumber yang mengetahui situasi tersebut mengkonfirmasi bahwa ini adalah informasi yang salah – sudah ada 9 helikopter di Ukraina.
Kementerian Pertahanan Kroasia sebelumnya menolak untuk mengkonfirmasi transfer pesawat militer ke Ukraina, mengingat informasi tersebut dirahasiakan. Namun, Menteri Pertahanan Kroasia mengkonfirmasi selama kunjungannya baru-baru ini ke Odessa bahwa helikopter memang akan ditransfer ke Ukraina dalam waktu dekat.
Hari ini, Menteri Pertahanan Polandia juga mengonfirmasi bahwa sepuluh pesawat tempur MiG-29 telah dipindahkan ke Ukraina sejak Februari 2022. Warsawa akan mengirimkan total 14 MiG-29 Soviet ke Kiev. Gelombang pertama dari empat pejuang dikirim ke Ukraina pada 3 April.
Polandia menolak untuk mentransfer lebih banyak MiG-29, yang ditingkatkan ke standar NATO. Namun, presiden Polandia tidak mengesampingkan transfer lebih banyak pesawat ke Kiev ketika mereka mendapat ganti “pesawat baru” dari NATO dan sekutunya.
Slovakia juga setuju untuk mentransfer MiG-29 ke Ukraina. Tapi dengan syarat 13 pesawat MiG-29 itu harus diganti dengan imbalan 12 helikopter tempur AH-1Z Viper baru dari Amerika Serikat.
Posting Komentar untuk "Kroasia dan Polandia Akui Jumlah Pesawat Yang Ditransfer ke Ukraina"