Sebuah kapal kargo Inggris diyakini terkena tembakan roket saat berada di Laut Merah, kata perusahaan keamanan maritim Ambrey pada 3 Desember.
“Sebuah kapal curah berbendera Bahama Inggris dilaporkan diserang oleh tembakan roket saat melintasi Laut Merah, sekitar 34,5 kilometer barat laut Mocha, Yaman,” kata Ambrey dalam sebuah pernyataan. “Kapal curah dilaporkan terkena roket dan awaknya mundur ke benteng.”
Benteng kapal adalah area yang telah direncanakan sebelumnya dan dibangun di dalam kapal di mana, jika terjadi serangan, semua awak kapal akan mencari perlindungan.
Sebelumnya, badan keamanan maritim Inggris, Operasi Perdagangan Maritim Inggris (UKMTO) mengatakan bahwa mereka telah menerima laporan mengenai aktivitas drone, “termasuk potensi ledakan”, “di dekat Bab el Mandeb yang datang dari arah Yaman”.
UKMTO mengeluarkan peringatan singkat kepada pengirim bahwa kejadian tersebut terjadi di Selat Bab el-Mandeb yang memisahkan Afrika Timur dengan Semenanjung Arab. Sayap Angkatan Laut Kerajaan mencatat bahwa aktivitas drone juga dilaporkan terjadi di daerah tersebut.
Laporan tersebut menimbulkan spekulasi bahwa kapal milik Israel yang dioperasikan Inggris diserang oleh Houthi (Ansar Allah) dari Yaman.
Menambah spekulasi ini, juru bicara Houthi Brigade Jenderal Yahya Sari mengatakan di X bahwa kelompok itu akan mengeluarkan “pernyataan penting” dalam beberapa jam mendatang.
Kelompok Houthi, yang menguasai sebagian besar wilayah Yaman dan memiliki banyak senjata rudal dan drone, adalah bagian dari apa yang disebut “Poros Perlawanan” yang didukung oleh Iran dan menentang Israel.
Setelah pecahnya perang di Gaza, Houthi melancarkan beberapa serangan rudal dan drone ke sasaran-sasaran di Israel. Mereka juga menyita sebuah kapal milik Israel yang sedang berlayar menuju Selat Bab al-Mandab dan diduga menyerang kapal lain dengan drone di Samudera Hindia.
Kelompok Houthi menghentikan operasinya setelah gencatan senjata sementara di Gaza mulai berlaku pada 24 November. Seminggu kemudian, mereka memperingatkan Israel bahwa mereka akan mengulangi serangan rudal dan drone jika gencatan senjata tidak diperpanjang. Peringatan itu diabaikan dan gencatan senjata berakhir pada 1 Desember.
Posting Komentar untuk "Kapal Kargo Inggris Ditembak Rudal Yaman Huti"