Juru bicara Angkatan Udara Ukraina Kolonel Yuri Ignat telah melaporkan bahwa Rusia memiliki rencana untuk menyebarkan rudal balistik buatan Iran ke perbatasan utara Ukraina.
“Kami akan menggunakan semua alat pertahanan melawan rudal ini. Mereka mungkin akan dikerahkan ke Utara dari Ukraina, dapat diluncurkan sedemikian rupa untuk mengancam seluruh Ukraina,” kata Ignat, menambahkan bahwa jangkauan rudal tersebut antara 300km sampai 700KM.
Namun dia mengakui bahwa secara teoritis dimungkinkan untuk menembak jatuh mereka, tetapi Ukraina saat ini tidak memiliki sistem pertahanan anti-rudal modern.
Pada pertengahan Oktober, Washington Post mengatakan bahwa Teheran sedang mempersiapkan pengiriman rudal balistik jarak pendek Fateh-110 dan Zolfaghar ke Rusia.
Mengutip dua pejabat yang tidak disebutkan namanya dari negara sekutu AS yang telah diberi pengarahan tentang masalah ini, The Washington Post melaporkan bahwa Iran sedang mempersiapkan pengiriman pertama rudal balistik jarak pendek ke Rusia selama perang, yang akan mencakup rudal Fateh-110 dan Zolfaghar , mampu mencapai target masing-masing 300 dan 700 kilometer.
Iran juga bersiap untuk memasok kendaraan udara tak berawak tambahan, termasuk “puluhan” Mohajer-6, dan drone “kamikaze” yang dikenal sebagai Shahed-136, yang membawa bahan peledak dan bisa menghajar target pada jarak hingga 2.400 kilometer.
Posting Komentar untuk "Kehabisan Amunisi, Rusia Mulai Kerahkan Rudal Buatan Iran ke Ukraina"