Dua kapal perang milik angkatan laut Iran dilaporkan berlayar ke Venezuela, keduanya diperkirakan akan segera memasuki Samudra Atlantik, aksi ini membuat Presiden AS, Joe Biden panik, menurut laporan media Politico pada 2 Juni.
Kapal tersebut diidentifikasi sebagai kapal tangker Makran yang dikawal kapal perang kelas fregat angkatan laut Iran yang diyakini menuju Venezuela.
Masalahnya, si Makran ini bukan kapal tanker biasa, dari citra satelit, Makran memiliki tujuh kapal serang rudal berkecepatan tinggi yang diikatkan ke deknya.
Menurut citra yang diberikan kepada USNI News oleh Maxar, kapal baru Angkatan Laut Iran, IRINS Makran, terlihat pada 28 April setelah meninggalkan homeport dengan tujuh kapal serang di dalamnya.
“[Juru bicara Mistry] Saeed Khatibzadeh menekankan hak hukum Iran untuk melewati semua laut internasional dan menjamin keamananya,” menurut ringkasan konferensi pers Senin dari Kantor Berita Pers Iran yang dikendalikan negara.
Khatibzadeh juga memperingatkan para pejabat AS tentang tindakan apa pun terhadap kapal-kapal Iran.
Kapal-kapal yang terlihat di citra satelit itu cocok dengan karakteristik kapal dari varian Peykaap dari kapal serang cepat berukuran sedang (FAC) yang dioperasikan oleh Angkatan Laut Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGCN).
Ada kekhawatiran bahwa Venezuela mungkin mencoba untuk memperoleh teknologi rudal balistik dari Iran. Beberapa area geladak sekarang tertutup, sehingga tidak mungkin untuk menilai muatan penuh kapal.
Pada bulan Maret, komandan Komando Selatan AS Laksamana Craig Faller memperingatkan Senat bahwa kedua negara terus memperluas kerja sama untuk saling tukar sumber daya militer.
Posting Komentar untuk "Iran Kirim Minyak dan Kapal Perang Ke Venezuela, Amerika Panik"