Selama beberapa dekade, India mengkhawatirkan perang multi-front melawan China dan Pakistan. Makanya mereka memodernisasi militernya dengan investasi dalam senjata nuklir dan rudal hipersonik, sebagai daya gentar bagi dua musuhnya yang punya senjata nuklir.
Sebagai diplomasi peringatan pada dua negara tetangganya yang juga musuhnya. India dilaporkan telah dua kali mekalukan uji coba penembakan rudal hipersonik Shaurya yang bisa membawa hulu ledak nuklir, seperti dilansir Hindustan Times, 04/10/2020.
“Shaurya adalah Rudal taktis permukaan-ke-permukaan yang diluncurkan dari peluncur darat dari kompleks peluncuran 4 dari fasilitas Integrated Test Range (ITR) di Pulau APJu Abdul Kalam sekitar pukul 12.10 malam dan sukses menjangkau jarak yang diinginkan,” sumber kata.
Rudal Shaurya mampu melesat dengan kecepatan 7,5 Maret (5.754 mph), mampu melakukan “manuver” pada “tahap akhir penerbangannya sebelum menghantam target yang telah ditentukan di Teluk Benggala.
Seorang pejabat Organisasi Penelitian dan Pengembangan Pertahanan mengatakan Shaurya adalah salah satu dari sepuluh rudal teratas di dunia “dengan sistem navigasi dan panduan berkinerja tinggi, sistem propulsi yang efisien, teknologi kontrol yang canggih, dan bisa diluncurkan melalui peluncuran tabung yang mobile”.
Posting Komentar untuk "India Sukses Uji Rudal Shaurya Yang Bisa Membawa Nuklir Di Tengah Konflik Dengan China"