Satu per satu teknologi tinggi dijejalkan pada pesawat tempur patungan Korea Selatan dan Indonesia, KFX/IFX. Kali ini adalah Perusahaan Israel Elbit System yang baru saja menandatangani kontrak senilai 43 Juta USD dari perusahaan Korea Hanhwa System untuk melengkapi jet KFX/IFX dengan Sistem Terrain Follow-Terrain Avoidance (TF/TA).
Sistem Terrain Follow-Terrain Avoidance (TF/TA) adalah sensor penting bagi pesawat tempur untuk bisa terbang rendah di atas permukaan bumi menghindari radar dan tabrakan dengan obyek menjulang dari bumi seperti bukit atau bangunan.
Sensor TF/FA akan mendeteksi/memetakan kontur muka bumi (Terrain), sistem ini memungkinkan jet tempur untuk terbang rendah mengikuti kontur bumi (Nap On Earth/NOE) menghindari endusan radar. Terbang rendah memang memungkinkan pesawat tidak terpapar emisi radar namun sisi lainnya pesawat rentan celaka karena menabrak gunung/bukit oleh karena itu dibutuhkan sensor Terrain Avoidance untuk meningkatkan kesadaran situasional.
cara kerja sistem Terrain Follow-Terrain Avoidance (TF/TA) ini cukup sederhana data dipasok dari sensor onboard yang berada di pesawat seperti radar dan basis data elevasi medan yang tersimpan di database komputer pesawat, setelah data tersebu terkumpul sistem TF/TA mengolah data tersebut sehingga memungkinkan pesawat dapat menentukan ketinggian dari misi yang sedang dijalaninya.
Menurut Yoram Shmuely Wakil Presiden Eksekutif Elbit Aerospace System “ pihaknya merasa bangga dapat bekerjasama dengan Hanhwa System untuk mengisi teknologi TF/TA pada jet tempur KFX/IFX”
Nah masalahnya, apakah ini akan jadi isu sensitif di dalam.negeri karena ada campur tangan Israel dalam pesawat IFX? semoga enggak ya sob.
Posting Komentar untuk "Pesawat KFX/IFX Akan Dilengkapi Fitur Anti Tabrakan Buatan Israel"