CEO Tesla Elon Musk mengemukakan pendapat bahwa pesawat tempur tidak akan lagi menjadi senjata utama di masa mendatang, eranya akan digantikan dengan Drone atau pesawat tanpa awak. Katanya dalam Simposium Air Warfare Association Air Force di Florida, pekan ini.
Dalam simposium tersebut, Musk menjadi bintang tamu yang menarik bnayak perhatian. Dia mengatakan bahwa F-35 Joint Strike Fighter (JSF) telah menjadi puncak dari tekbologi penerbangan militer Amerika.
Menurutnya, harus ada pesaing untuk program F-35.
“Harus ada pesaing untuk JSF…Saya tahu ini adalah subjek yang kontroversial, tetapi, Anda tahu, tidak baik memiliki satu penyedia. Ini bagus untuk memiliki kompetisi di mana kompetisi itu bermakna dan seseorang benar-benar dapat kehilangan…,” kata bos mobil listrik dan industri pariwisata luar angkasa tersebut seperti dikutip dari The Drive, Sabtu (29/2/2020).
“Pesaingnya harus pesawat tempur drone yang dikendalikan dari jarak jauh oleh manusia, tetapi dengan manuvernya ditambah dengan otonom, F-35 tidak akan memiliki peluang melawannya,” kata Musk.
Dalam simposium itu Musk memberikan saran untuk pejabat militer senior dan pilot tempur Amerika. Berbicara dengan Komandan Pusat Sistem Dirgantara dan Rudal Letnan Jenderal John Thompson, Musk mengatakan peperangan drone otonom adalah tempat di mana masa depan akan berada.
“Bukannya saya ingin masa depan seperti itu. Itu hanya masa depan yang akan terjadi,” kata Musk. “Era jet tempur telah berlalu. Ya, era jet tempur telah berlalu. Sekarang era-nya drone.”
Dalam medan perang terbaru, Drone memang lebih berperan. Seperti Turki yang sangat efektif dalam menggunakan Drone melawan pasukan Suriah di Idlib.
Posting Komentar untuk "Elon Musk: Pesawat Tempur Akan Digantikan Drone"